Home » » Golkar Tak Gentar Nasrep dan Dasdem

Golkar Tak Gentar Nasrep dan Dasdem

JAKARTA (Rakyat Riau) - Partai Golkar menyatakan tidak goyang, gentar atau grogi dengan munculnya Partai Nasdem (Nasional Demokrat) dan Partai Nasrep (Nasional Republik) untuk menghadapi pertarungan pemilu 2014.

Pasalnya Partai Golkar saat ini sudah mencapai taraf satu tekad “Berjuang” (beras, baju dan uang) untuk uang. Sementara Nasdem dan Nasrep baru sampai pada level "kordinasi" (kopi, rokok dan nasi) atau meook (makan enak dan omong-omong kosong).

"Ngapain takut sama Nasdem dan Nasrep, grogi saja tidak karena pengaruhnya kecil, kita nggak mikirin. Langkah kita sudah jauh di depan, tekad kita berjuang untuk rakyat, mereka baru tingkat kordinasi dan meook,’’ ujar Ketua DPD I Golkar Lampung Alzier Dianis Thabrani menjawab pertanyaan wartawan di Jakarta, Jum’at (29/4).

Alzier berpendapat rakyat akan lebih percaya kepada Partai Golkar. Selain lebih memiliki jaraing luas, SDM andal dan struktur organisasi hingga tingkat desa, partai berlambang pohon beringin juga peduli pada rakyat. Karenanya Partai Golkar tidak terlalu mengkhawatirkan Nasdem dan Nasrep, mengingat Golkar dicintai rakyat karena suara Golkar adalah suara rakyat.

Ditambahkan Alzier, Golkar pun telah mempunyai resep untuk mengatasi penyakit adem panas dan panas dingin atau panas sirep untuk menangkalnya. “Jadi tak perlu dikhawatirkan. Beda dengan mereka (Nasdem dan Nasrep), Golkar sudah berbuat pada rakyat sedangkan mereka baru mau berbuat. Kakinya pun belum sampai ke tingkat akar rumput atau grass rooth, “ katanya.

Sebelumnya diberitakan, usai silaturahmi dengan pimpinan Golkar Jatim di Surabaya, Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie alias Ical mengatakan, jika ada kader Golkar yang ingin menyeberang ke partai lain adalah hal yang biasa. Pindahnya kader Partai Golkar tak akan akan menimbulkan kekhawatiran bagi perkembangan Golkar.

“Karena tidak bisa ‘berkaki’ dua, harus pilih salah satu. ‘’Ya harus memilih lah, kan nggak bisa dua kaki,’’ kata Aburizal usai silaturahmi dengan pimpinan Golkar Jatim di Surabaya.

Sementara Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Akbar Tanjung yang juga ikut menghadiri acara tersebut menambahkan, jika ada kader yang berada di dua partai, diminta ketegasannya untuk memilih atau Partai Golkar yang akan menghentikan keanggotaanya di Golkar. "Kalau dua kaki nggak mungkin dong, kan harus memilih. Nggak mungkin anggota bisa merangkap anggota partai lain, harus memilih salah satu," ujarnya. (rr1)
Share this article :
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Info Riau Data | Membangun Negri Untuk Semua - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Premium Blogger Template